Sebagaimana diketahui bahwa dunia ini memiliki 4 benua yang aktif ditinggali manusia, yaitu Asia, Afrika, Eropa dan Australia. Di keempat Benua tersebut rupanya perkembangan Islam mengalami kemajuan yang pesat. Oleh karena itu dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai rangkuman sejarah perkembangan Islam di empat benua tersebut.
Isalam lahir di benua Asia tepatnya di daerah yang kini dinamai timur tengah, atau lebih tepatnya disebuah daerah yang kini dinama Arab Saudi. Dan sebagaimana kita ketahui bahwa Saudi merupakan Negara yang berada dalam kawasan benua Asia, oleh karena itu, mula-mula yang dibahas sejarah perkembangan Islamnya adalah benua Asia.
Perkembangan Islam di Benua Asia
Pada abad ke 6 Masehi lahirlah seorang Nabi Besar umat Islam yang belakangan dinamakan Muhamad, beliau merupakan keturunan orang terpandang di Mekah. Banyak orang yang menghormati beliau karena memang beliau merupakan orang terpandang suku Qurays, selain juga tentunya karena beliau diceritakan sebagai sosok yang mempunyai sopan santun yang agung, dan terkenal juga akan kejujurannya.
Pada umur 43 tahun Muhamad mengaku mendapatkan wahyu, beliau diangkat menjadi Nabi, ajaranya tersebut kemudian dinamakan Islam. Pada mulanya beliau menyebarkan agamanya kepada kalangan keluarga sendiri, baru kemudian kepada sahabat-sahabat dekatnya dan kepada orang Mekah pada umumnya.
Ajaran Nabi Muhamad kemudian ditentang oleh orang-orang Qurays pada waktu itu, sebab kepercayaan baru itu bertentangan dengan kepercayaan orang Qurays pada umumnya. Pertentangan ini menimbulkan huru-hara dan penyiksaan terhadap pengikut Nabi Muhamad, hingga akhirnya orang-orang luar kota Mekah memberikan Suaka kepada orang-orang Islam dan nabi muhamad untuk tinggal di Madinah. Nabi Muhamad pun kemudian dijadikan pemimpin di Madinah. Madinah kemudian berkembang pesat, hampir seluruh rakyatnya mengikuti agama baru yang dibawa Nabi baru itu.
Di Madinah kemudain Nabi mendirikan Negara, Negara tanpa Raja sebagaimana umumnya pemerintahan waktu itu. Madinah hanya diperintah oleh sorang Muhamad SAW, yang roda pemrintahanya dijalankan dari dalam Masjid. Tapi Negara baru ini rupanya membuat makmur Madinah, sehingga banyak orang-orang non Islam yang iri terhadap perkembangan Madinah.
Orang-orang yang iri tersebut kemudian bersekutu dengan orang Mekah untuk membumi hanguskan Madinah, dengan harapan orang-orang Islam musnah ditelan jaman. Tapi yang terjadi justru sebaliknya, Madinah mampu mengalahkan Mekah dan sekutunya sehingga kemudian Mekah dan daerah arab pada umumnya kemudian di bawah kekuasaan Islam. Semenjak itulah kemudian pamor bangsa Arab meningkat dari semula dikenal sebagai bangsa primitive, kini menjadi bangsa yang kuat dan maju.
Setelah kewafatan Nabi Muhamad tampuk pemerintahan kemudian beralih ke murid atau sahabat-sahabat terdekatnya, yaitu Abu Bakar, Umar, Ustman dan Ali. Pada masa ini perkembangan Islam semakin pesat, bahkan Kerajaan Superpower seperti Persia dan Romawi yang pada waktu mendominasi di wilayah asia tengah dapat dikalahkannya, sehingga orang Islam dengan leluasa menyebarkan Islam ke penjuru dunia.
Tampuk pemerintahan Islam sepeninggal Ali kemudian berpindah ke Syria, dahulu Negara Islam yang luas itu beribukota di Madinah kini pindah ke Damskus, dan beberapa ratus tahun kemudian Ibu Kota Islam berpindah lagi ke Bagdad.
Dinasti Muawiyah di Syiria dan di Nasti abasyiah di Bagdad dalam sejarah perkembanganya berhasil memperluas kekuasaan Islam, selain itu orang-orang Islam pada masa ini menyebarkan Islam keseluruh benua asia, baik melalui perdangan, ikatan persaudaraan maupun dari akibat peperangan dan penaklukan. Melalui perdaganagan Islam masuk ke India, Cina, Indonesia, Malaysia, Brunai dan Cina, kemudian dari penyebaran Islam yang pesat itu belakangan dinegara-negara tersebut lahir pemerintahan Islam berdaulat, yang pada nantinya menyebarkan Islam ke seluruh rakyatnya.
Perkembangan Islam di Benua Afrika
Islam masuk ke Afrika pada mulanya diakibatkan oleh mengungsinya orang-orang Islam ke Ethopia yang disebabkan oleh penyiksaan yang dialami mereka sewaktu berada di Mekah, di ethopia orang Islam mendapatkan perlindungan dari Rajanya di sana, dari wilayah inilah pada mulanya ajaran Islam di kenalkan.
Setelah itu Islam kemudian masuk ke Daerah-daerah Afrika lainnya seperti Mesir, Sudan dan lain sebagainya, pada waktu itu Afrika atau Mesir khusunya dalam kendali penajajahan Romawi, setelah orang-orang Islam memenagkan pertempuran dengan eomawi diwilayah itu, kemudian secara otomatis wilayah-wilayah itu kemudian masuk dalam wilayah Islam. Berbeda dengan romawi yang menjadikan wilayah taklukannya sebagai jajahan maka tidak demikian dengan Islam, wilayah taklukannya dimasukan kedalam wilayah Negara setingkat Propinsi, sehingga orang-orang yang tergabung dalam Negara Islam merasa bagian daripadanya, sebab itulah kemudian Islam banyak disukai oleh daerah-daerah yang dahulu direbut oleh Islam dari jajahan Romawi. Dan pada nantinya di daerah Afrika ini kemudian banyak bermunculan kerajaan-kerajaan Islam baru yang kemudian turut menyebarkan ajaran Islam ke segenap penjuru benua Afrika.
Perkembangan Islam di Benua Eropa
Pertama kali Islam masuk ke Eropa secara besar-besaran terjadi di Cordova spanyol, pada mulanya, Islam masuk ke Sepanyol ini disebabkan oleh permintaan rakyat Cordova untuk membantu perjuangan mereka menghadapi pemerintah Dzalim di Negerinya. Dinasti Muawiyah pada waktu itu memutuskan untuk membantu rakyat Cordova, sehingga kemudian dapat membebaskan rakyat Cordova dari kebidaaban penguasa Dzalim. Di Cordova kemudian umat Islam membentuk pemerintahan, hingga kemudian pemerintahan tersebut menjadi sebuah kerajaan besar di eropa. Dari sinillah kemudian Islam menjalar ke Negara-negara eropa dengan pesat. Sampai pada akhirnya pemerintahan Islam Cordova dibumi hangukan oleh Kerajaan Sepanyol dan mengusir orang-orang Islam dari sana pada sekitar abad ke 13-15.
Perkembangan Islam Di Benua Australia
Islam masuk Ke Australia pada sekitar abad ke 15, melalui pedagang-pedangang asal Indonesia dan lainnya, selain itu perkembangan islam di Australia juga diakibatkan oleh banyaknya imigran timur tengah yang mendiami benua ini, sehingga kemudian imigran yang kebetulan beragama Islam tersebut menyebarkan agamanya ke rakyat Australia kebanyakan. Islam di Australia kini populasinya menduduki rengking kedua setelah Agama Kristen.
0 comments:
Post a Comment