Mekarsari adalah salah satu desa yang terletak di bawah Kecamatan Tukdana, desa ini pada mulanya termasuk bagian dari desa Tukdana, dahulu desa ini hanya merupakan sebuah blok di desa Tukdana. Namanya blok Tanjakan. Karena blok Tanjakan ini populasinya meningkat dan luas wilayah yang dimiliki cukup untuk mendirikan pemerintahan desa sendiri, maka untuk kemudian blok Tanjakan memisahkan diri dari desa Tukdana.
Dikarenakan pendirian desa Mekarsari dilakukan dengan cara melakukan pemekaran maka untuk kemudian desa yang baru berdiri itu dinamakan Mekarsari. Mekar sendiri bermaksud berkembang atau tumbuh adapun sari sendiri bisa dimaknai semerbak.
Dengan demikian Mekarsari pada nyatanya merupakan doa, agar supaya desa yang baru berdiri itu menjadi sebuah desa yang berkembang atau tumbuh dengan baik dengan memancarkan wangi yang semerbak.
Terjadinya peristiwa pemekaran desa Mekarsari dari desa induknya Tukdana digagas pada masa Ki Sahid. Dan untuk kemudian ia menjabat sebagai kelapala desa pertama di Mekarsari. Beliau merupakan PJs Kuwu atau pejabat kepala desa sementara sebelum dilaksanakannya pemilihan kepala desa secara demokratis.
Setelah kurang lebih lima tahun Mekarsari dikepalai oleh Pjs Kuwu, selanjutnya diadakan pemilihan kepala desa di Mekarsari, dan pada waktu itu yang terpilih menjadi kepala desa menggantikan Pjs Sahid adalah Bapak Warya, dan untuk selanjutnya pada pemilihan kepala desa selanjutnya yang menjadi kuwu setempat adalah Bapak Warma dan Karsita.
Baca Juga : Sejarah Desa-Desa Di Indramayu Jawa Barat
0 comments:
Post a Comment