Sunday, March 25, 2018

Cucu-Cucu Sunan Gunung Jati

Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam artikel sebelumnya, yaitu artikel yang berjudul Ketrunan Sunan Gunung Jati Dari Istri-Istrinya, telah diketahui bahwa, Sunan Gunung Jati mempunyai 6 orang anak, 4 laki-laki dan 2 orang perempuan. Dan  dari ke enam anaknya itu kemudian Sunan Gunung Jati mendapatkan cucu-cucunya adapun penjelasan mengenai cucu-cucu Sunan Gunung Jati adalah sebagai berikut:

Cucu Sunan Gunung Jati dari anaknya P. Jaya Kelana
Pangeran Jaya Kelana selama hidupnya dikisahkan sebagai anak Sunan Gunung Jati ternakal, sehingga kenakalanya itu menyebabkan ibundanya bersedih hati. Puncak kenakalannya ketika pangeran ini dianggap menistakan agama karena beliau tidak melaksanakan tugasnya sebagai Khotib dan Imam Jumat dengan syariat yang berlaku, beliau kemudian dibuang kesuatu tempat terpecil akibat kelakuannya. Setelah peristiwa di buangnya pangeran ini, tidak ada lagi kisah hidup mengenai pangeran ini, sejauh pengetahuan penulis, oleh karena itu Pangeran ini, penulis anggap tidak mempunyai ketrunan. Kisah lengkap mengenai riwayat hidup P. Jaya Kelana dapat and abaca pada artikel kami yang berjudul “ Pangeran Jaya Kelanan, Putera Sunan Gunung  Jati Ternakal”.

Cucu Sunan Gunung Jati dari anaknya P. Brata Kelana
Pangeran Brata Kelana selama hidupnya pernah menikah dengan Ratu Nyawa, anak Sultan Trenggana, ia merupakan Sultan Demak ke III. Akan tetapi sebelum memiliki keturunan  rupanya Pangeran Brata Kelana terbunuh akibat dirompak ditengah lautan, kejadian tersebut terjadi pada saat beliau hendak pulang menuju Cirebon dari rumah mertuanya di Demak.  Kisah mengenai kematian tragis P. Brata Kelana yang memilukan hati Sunan Gunung Jati ini dapat anda baca pada artikel kami yang berjudul “ Pangeran Brata Kelana Anak Sunan Gunung Jati Yang Wafat Tragis”.

Cucu Sunan Gunung Jati dari anaknya R. Winahon
Riwayat mengenai R. Winahon sejauh pengetahuan penulis tidak diceritakan dalam sumber-sumber Cirebon, oleh sebab itu Ratu Winahon dalam artikel ini dikosongkan atau dianggap tidak mempunyai ketrunan. 

Cucu Sunan Gunung Jati dari anaknya P. Sebakingkin
Pangeran Sebakingkin atau yang mempunyai nama lain maulana Hasanudin adalah merupakan Sultan Banten pertama, ia menikah dengan Ratu Ayu Kirana atau Mas Purmasidi anak perempuan Sultan Demak Pertama Raden Fatah. Dari pernikahanya itu, ia kemudian dikaruniai anak laki-laki yaitu (1) P. Suryani yang kemudian hidup dan menetap di Madiun, (2) P. Pajajaran yang kemudian tinggal dan hidup di Jepara (3) P. Maulana Yusuf atau Pangeran Yunus, yang kemudian menjadi Sultan Banten ke II.  Baca juga: Sejarah Kerajaan Banten, Masa Pendirian, Kejayaan Dan Kehancuranya

Cucu Sunan Gunung Jati dari anaknya R. Ayu Wanguran
Ratu Ayu wanguran pada mulanya dinikahi oleh Sultan Demak ke II Pati Unus, akan tetapi beliau tidak dikaruniai anak, sebab Pati Unus wafat sebelum keduanya memiliki anak, ia wafat pada saat Demak melakukan serangan ke Malaka guna mengusir Portugis disana. Beliau kemudian menikah lagi dengan Fatahilah atau Tubagus Pasai, dari perkawinanya yang kedua ini, beliau dikaruniai 5 anak yaitu: (1) R. Wanawati Raras (2) R. Nyawa (3) Pangeran Agung (Bukan Panembahan Ratu I) (4) R. Sewu, dan (5) Ratu Agung.

Cucu Sunan Gunung Jati dari anaknya P. Pasarean

Pangeran Pasarean selama hidupnya pernah menikah dua kali, pernikahanya yang pertama dilakukan dengan Ratu Dewi anak dari Ki Arya Soka, akan tetapi dalam perkawinan ini dikisahkan tidak mempunyai ketrunan. Selanjutnya Pangeran Pasarena kemudian menikah dengan Ratu Nyawa, janda kakak tirinya Pangeran Brata Kelana, dalam perkawinan ini, ia dikarunai 6 anak yaitu: (1) P. Kasatrian (2) P. Panembahan Losari (3) P. Dipati Carbon I atau P. Sedang Kemuning (4) Ratu Bagus (5) R. Mas Tuban (6) P. Ruju.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Cucu-Cucu Sunan Gunung Jati

0 comments:

Post a Comment